Rabu, 12 Juli 2023
Hari Rabu Biasa Pekan XIV
Bacaan I : Kej. 41:55-57; 42:5-7a,17-24a
Mazmur Tgp : Mzm. 33:2-3,10-11,18-19
Injil : Mat. 10:1-7
“Memilih: Balas Dendam atau Balas Kasih”
Kisah Yusuf dalam bacaan pertama sangat menarik. Yusuf berada dalam posisi yang sangat dilematis, antara ingin membala sakit hatinya karena dijual oleh saudara-saudaranya atau menyelamatkan keluarganya yang kelaparan. Kisah ini menarik karena Yusuf mengulang skema „mengorbankan“ salah seorang saudara agar seluruh keluarga selamat. Yusuf meminta seorang anggota keluarga untuk ditinggalkan dalam tahanan dan keluarga yang lain akan selamat. Skema ini mengingatkan mereka akan peristiwa Yusuf yang dijual oleh saudara-saudaranya. Kali ini, mereka harus merelakan lagi salah seorang anggota keluarga.
Kadang kita lebih mudah berpikir untuk membalas sakit hati. Kita merencanakannya dan berupaya membalas rasa sakit itu dengan perlakuan yang sama. Apalagi, jika kita memiliki posisi dan kesempatan yang besar. Yusuf memilih untuk menarik diri, menangis dan berdiskresi tentang keputusan yang akan diambilnya. Dia memilih untuk tidak menumpahkan rasa sakit hatinya kepada keluarganya.
Saudara-saudari yang terkasih, untuk mengubah sakit hati dan keinginan balas dendam, kita membutuhkan waktu sejenak untuk menarik diri. Mungkin kita juga butuh waktu untuk menangisi rasa sakit sehingga bisa lebih lega untuk menerima pengalaman pahit. Dan, kemudian memutuskan untuk memilih yang baik. Semoga kita tidak tergesa-gesa ingin membalas sakit hati, tetapi merenungkan dan mencari kehendak Tuhan di dalam tiap pengalaman.
Tuhan memberkati.
AL