Dalam proses perumusan cita-cita Ardas KAJ 2016-2020, Tim perumus menulis: “….mewujudkan Kerajaan Allah yang Maha Rahim dengan mengamalkan Pancasila dan Ajaran Sosial Gereja…”. Namun Bapak Uskup Agung kitamencoret kata “…dan Ajaran Sosial Gereja…”. Mengapa?
Ytk. Pengurus Seksi Komsos se-KAJ,
Mari kita gali lebih jauh dan menghayati bersama ARAH DASAR KAJ 2016-2020 yang telah final dirumuskan. Terlebih bagi kita yang bergerak dalam pelayanan komunikasi sosial, pemahaman kita akan Ardas baru akan bermanfaat bagi banyak umat di KAJ ini. Mari kita bertemu bersama pada:
Hari/tanggal : SABTU, 12 SEPTEMBER 2015
Waktu : Pk.09.00 – 14.00
Tempat : AULA ATAS PAROKI KATEDRAL
Agenda Pertemuan:
- Memahami Seluk-beluk Arah Dasar KAJ 2016-2020
- Implementasi Ardas Baru dalam Pelayanan Komisi/Seksi Komsos di Tahun Kerahiman Ilahi (2016)
- Persiapan Komsos Dekenat dalam Perayaan Puncak Syukur Ardas, 7 NOVEMBER 2015
Kami berharap, Bapak/Ibu/Sdr dapat hadir menyediakan waktu untuk pertemuan ini. Maksimal utusan 4 orang per Paroki. Mohon konfirmasi kehadiran via mailist ini sesegera mungkin. Undangan tertulis dikirim via post ke Sekretariat Paroki masing-masing.
Terimakasih untuk perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu/Sdr. Tuhan memberkati pelayanan Anda sekeluarga. Amin.
NB. Konfirmasi peserta mohon mengirimkan nama-nama peserta ke email: raka.kaj@gmail.com / telp: 021-3519193, eks. 241
Salam
Tetap semangat KARENA TUHAN
harry pr
dihilangkannya kata “Ajaran Sosial Gereja” dalam rumusan tujuan Ardas 2016-2020, bagi saya semacam isyarat bahwa butir2 dalam ASG perlu di redefinisikan kembali terkait perkembangan sosial, politik dan ekonomi yang berubah cepat, yg solusi atas kompleksitas masalahnya tidak terakomodasi dalam ASG yang ada.saat ini, yang ditulis 50 tahun lalu bahkan sebelumnya.