“Semangat Fransiskus Asisi yang berciri khas persaudaraan, cinta lingkungan, dan cinta sesama menjiwai pelayanan kami di paroki, yakni pendidikan, kesehatan, dan pelayanan lainnya. Dari kedalaman hati, kami mengusahakan semuanya ini.” Optimisme ini ditegaskan Pastor Paroki St Fransiskus Asisi Tebet, Jakarta Selatan, Heribertus Samuel OFMCap (47) saat ditemui Rabu, 3/8. Ia menambahkan, spiritualitas Santo Fransiskus Asisi harus dinyatakan.
“Selain mendirikan paroki, kita juga mendirikan sekolah dan balkesmas sehingga warga sekitar sungguh merasakan pelayanan kami yang bersemangat Fransiskus Asisi. Kita tidak hanya menyandang nama, tetapi berusaha mewujud-nyatakan semangatnya,” imbuhnya.
Tentang persaudaraan, pastor yang merayakan 25 tahun hidup membiara pada Senin, 1/8, ini menekankan bahwa persaudaraan yang digalakkan adalah persaudaraan yang tidak inklusif, tetapi eksklusif yang bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar.
“Contoh konkret di Balkesmas, warga sekitar yang bukan Katolik juga berobat dengan subsidi dari paroki. Di sinilah letak keberpihakan kita. Kita menerima siapa saja,” urai pastor asal Sanggau, Kalimantan Barat ini.
http://www.hidupkatolik.com/2011/09/23/st-fransiskus-asisi-semangat-fransiskus-di-paroki-tebet